Pemenuhan Kebutuhan Fisik
Kebersihan dan kenyamanan
Wanita yang sedang bersalin akan
merasa sangat panas dan berkeringat banyak, karena itu akan sangat mendambakan
kesempatan untuk mandi atau bersiram jika ia bisa. Jika si ibu bisa berdiri ia
akan senang bila bisa digosok tubuhnya dengan spons, khususnya bagian muka dan
lehernya dengan air dingin. Sebuah gaun yang bersih dan adem akan sangat
disukai dan sebuah kipas angin akan sangat menyejukkan. Mulutnya bisa
disegarkan dengan jalan menggosok gigi. Ia mungkin pula ingin mengulum – ngulum
es.
Posisi
Persalinan
dan kelahiran merupakan suatu peristiwa yang normal, tanpa disadari dan mau tak
mau harus berlangsung. Untuk membantu ibu agar tetap tenang dan rileks sedapat
mungkin bidan tidak boleh memaksakan pemilihan posisi yang diinginkan oleh ibu
dalam persalinannya. Sebaiknya, peranan bidan adalah untuk mendukung ibu dalam
pemilihan posisi apapun yang dipilihnya, menyarankan alternatif – alternatif hanya
apabila tindakan ibu tidak efektif atau membahayakan bagi dirinya sendiri atau
bagi bayinya. Bila ada anggota keluarga yang hadir untuk melayani sebagai
pendukung ibu, maka bidan bisa menawarkan dukungan pada orang yang mendukung
ibu tersebut.
Posisi untuk persalinan
POSISI
|
ALASAN
/ RASIONALISASI
|
Duduk
/ setengah duduk
|
Lebih
mudah bagi bidan untuk membimbing kelahiran kepala bayi dan
mengamati/mensupport perineum
|
Posisi
merangkak
|
Baik
untuk persalinan dengan punggung yang sakit, membantu bayi melakukan rotasi,
peregangan minimal pada perineum
|
Berjongkok
/ berdiri
|
Membantu
penurunan kepala bayi, memperbesar ukuran panggul, memperbesar dorongan untuk
meneran
|
Berbaring
miring ke kiri
|
Memberi
rasa santai bagi ibu yang letih, memberi oksigenisasi yang baik bagi bayi,
membantu mencegah terjadinya laserasi
|
Kontak fisik
Si
ibu mungkin tidak ingin bercakap – cakap tetapi ia mungkin akan merasa nyaman
dengan kontak fisik. Partnernya hendaknya didorong untuk mau berpegangan tangan
dengannya, menggosok punggungnya, menyeka wajahnya dengan spons atau mungkin
hanya mendekapnya. Sebagian pasangan suami istri mungkin ingin mempraktekkan
dimana partnernya mengelus – elus perut dan paha wanita atau tehnik – tehnik
lain yang serupa. Mereka yang menginginkan kelahiran yang aktif bisa mencoba
stimulasi puting dan klitoris untuk mendorong pelepasan oksitosin dari kelenjar
pituitary dan dengan demikian merangsang kontraksi uterus secara alamiah. Hal
ini juga akan merangsang produksi endogenous opiates, yang memberikan sedikit
analgesia alamiah.
Pijatan
Wanita yang menderita sakit punggung
atau nyeri selama persalinan mungkin akan merasakan pijatan sangat meringankan.
Sebagian wanita mungkin akan merasakan pijatan pada abdominal menyenangkan;
elusan ringan diatas seluruh perut emang bisa terasa enak, dengan menggunakan
kedua tangan dan melakukan ujung jari menyentuh daerah symphysis pubis,
melintas diatas fundus uterus dan kemudian turun ke kedua sisi perut.
Pemenuhan
Kebutuhan Psikologis
Persiapan
untuk persalinan
Pada
suatu tahap dalam masa persalinannya semua wanita akan menyadari keharusan
untuk melahirkan anaknya.
Memberikan
informasi
Idealnya
setiap wanita yang hamil haruslah memperoleh kesempatan untuk membentuk
hubungan dengan seorang bidan tertentu agar supaya advis bisa diberikan secara
konsisten dan wanita tersebut akan merasa rileks dan bisa bebas meminta
informasi. Dengan cara demikian setiap wanita akan bisa mendapatkan informasi
sebanyak yang diinginkannya.
Mengurangi
kecemasan
Meskipun
setiap wanita mungkin akan merasa sedikit takut tentang beberapa aspek dari
kehamilan dan persalinan, banyak diantaranya merasa bahwa hal tersebut tidaklah
berdasar.
Keikutsertaan
dalam perencanaan
Pasangan
– pasangan yang bisa berpartisipasi dalam perencanaan asuhan mereka dengan cara
ini akan merasa bahwa hal tersebut akan dianggap penting bagi para pemberi
asuhan dan akan merasa lebih tenang dalam menghadapi seluruh pengalaman
memasuki rumah sakit. Bidan harus ingat bahwa bagi pasangan – pasangan muda,
sebuah rumah sakit itu bagaikan benda asing, lingkungan yang belum dikenal yang
dihubungkan dengan sakit dan mati dan bahwa mungkin saja mereka belum pernah
datang ke tempat seperti itu.
0 komentar:
Posting Komentar